Selasa, 24 Januari 2023

 

PRO PEMBERIAN PEKERJAAN TAMBAHAN DI RUMAH (PR)

Diva, Ghina, Shifa dan Zahra

 

pekerjaan tambahan di rumah (PR)  adalah tugas yang diberikan kepada siswa untuk dikerjakan dirumah, Guru memiliki tujuan baik terjadap siswa yaitu mengurangi kecanduan siswa dalam menggunakan gadget seperti bermain game dan lain-lain.

Faktanya, hampir semua siswa saat ini lebih menikamati bermain smartphone baik menonton Youtube, Tiktok, Game dan lain-lain daripada membaca buku. Hal ini juga mampu mengontol anaknya karena terkadang orang tua tidak mampu untuk meng-kontrol anaknya dalam menggunakan gadget bahkan tak jarang mereka sengaja memberikan gadget agar anaknya diam dan tidak menganggu mereka yang sedang asyik bermain gadget atau melakukan pekerjaan lainnya.

Dampak kecanduan gadget sangat-lah buruk bagi para siswa atau anak dan jika orang tua siswa tidak mem-filter konten yang dilihat, maka dampak buruk dari teknologi akan sangat mudah masuk kepada para siswa/anak-anak seperti konten pornografti, kekerasan,  dll. Konten-konten buruk di internet saat ini sangat mudah diakses oleh anak-anak baik melalui melalui media sosial seperti Tiktok, Youtube atau langsung ber-selancar melalui mesin pencari Google. Kecanduan teknologi setidaknya juga akan membuat siswa beranggapan bahwa memainkan gadget akan jauh lebih menyenangkan dibandingkan harus belajar.

Dengan memberikan pekerjaan tambahan di rumah (PR) maka diharapkan siswa dapat memiliki rasa tanggung jawab yang lebih dan juga mengurangi kecanduan bermain gadget yang saat ini sayangnya lebih banyak mengarah kepada hal negatif.



Kontra Membawa Bekal Ke Sekolah

Saat bel istirahat berbunyi, kebanyakan para siswa akan menuju ke kantin untuk jajan ataupun ada juga yang membawa bekal dari rumah lalu menyantapnya di kelas ataupun di luar kelas. Kantin pun pasti akan selalu ramai dipenuhi para siswa yang sedang memesan makanan ataupun yang sedang makan.

 

Tidak sedikit siswa yang membawa bekal ke sekolah dan tidak sedikit pula siswa yang memilih untuk jajan dikantin.Beberapa siswa lebih memilih untuk jajan di kantin karena mereka tidak ingin merepotkan orang tuanya karena pasti orang tua mereka juga punya kesibukan lainnya. Beberapa orang tua lebih memilih untuk mengasihi uang saku saja dan jajan di kantin, dengan begitu anak bisa memilih makanan apa yang mereka inginkan. Ketika kita jajan di kantin akan lebih banyak macam-macam makanan yang bisa kita pilih, dan jika kita membawa bekal, biasanya di jam istirahat itu makanannya menjadi dingin dan akan menjadi mubadzir jika bekal itu tidak dihabiskan atau sama sekali tidak di makan karena sudah dingin.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

REMEDIAL INFORMATIKA

 REMEDIAL INFORMATIKA 1. Jelaskan perbedaan antara informasi yang tidak lengkap dan informasi yang tidak akurat. Berikan contohnya masing-ma...